Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Klinik Pratama Niar Medan Amplas

Andayani, Ayu (2024) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Klinik Pratama Niar Medan Amplas. Diploma thesis, UIN Sumatera Utara.

[img] Text
COVER_SKRIPSI_AYU_ANDAYANI_NIM_O801171097.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB_I_SKRIPSI_AYU_ANDAYANI_NIM_O801171097.pdf

Download (208kB)
[img] Text
BAB_II_SKRIPSI_AYU_ANDAYANI_NIM_O801171097.pdf

Download (550kB)
[img] Text
BAB_III_SKRIPSI_AYU_ANDAYANI_NIM_O801171097.pdf

Download (509kB)
[img] Text
BAB_IV_SKRIPSI_AYU_ANDAYANI_NIM_O801171097.pdf

Download (511kB)
[img] Text
BAB_V_SKRIPSI_AYU_ANDAYANI_NIM_O801171097.pdf

Download (74kB)
[img] Text
DAFTAR_PUSTAKA_DAN_LAMPIRAN_SKRIPSI_AYU_ANDAYANI_NIM_O801171097-dikompresi.pdf

Download (777kB)

Abstract

World Health Organization (WHO) dan United Nations International Children's Emergency Fund (UNICEF) merekomendasikan inisiasi menyusu dini (IMD) dalam waktu satu jam sesudah kelahiran. Tindakan ini terbukti dapat mengurangi angka kematian bayi di bawah satu bulan sampai 22%, terutama di negara-negara berkembang. Praktik ini tidak hanya penting buat kelangsungan hidup bayi, namun juga buat memperkuat ikatan emosional antara ibu serta bayi, dan mendukung keberhasilan menyusui jangka panjang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berbagai faktor yang mempengaruhi pelaksanaan inisiasi menyusu dini (IMD) di Klinik Pratama Niar Medan Amplas. Jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross-sectional. Sampel penelitian terdiri dari 277 ibu yang melahirkan di Klinik Pratama Niar Medan Amplas, yang dipilih melalui teknik accidental sampling. Hasil analisis menggunakan uji Chi-Square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan pelaksanaan inisiasi menyusu dini (IMD) (nilai p=0,000<0,05), sikap dengan pelaksanaan IMD (nilai p=0,000<0,05), pelayanan kesehatan dengan pelaksanaan IMD (nilai p=0,000<0,05), serta dukungan keluarga dengan pelaksanaan IMD (nilai p=0,000<0,05). Selain itu, hasil uji regresi logistik menunjukkan bahwa variabel pengetahuan merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi pelaksanaan IMD, dengan nilai p=0,021<0,05 dan Exp(B) sebesar 5,416. Variabel sikap juga memiliki pengaruh signifikan dengan nilai p= 0,031< 0,05 dan Exp(B) sebesar 4,219, diikuti oleh variabel dukungan keluarga dengan nilai p=0,042<0,05 dan Exp(B) sebesar 4,162. Kesimpulan tidak terdapat pengaruh signifikan antara kualitas pelayanan kesehatan dengan pelaksanaan inisiasi menyusu dini (IMD) di Klinik Pratama Niar Medan Amplas. Saran diharapkan penelitian selanjutnya dapat lebih mendalam mengenai variabel-variabel lain yang dapat mempengaruhi pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Kota Medan.

Jenis Item: Skripsi (Diploma)
Subjects: 300 Social sciences > 360 Social services; association
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Mrs Siti Masitah
Date Deposited: 30 Jan 2025 03:40
Last Modified: 30 Jan 2025 03:40
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/24136

Actions (login required)

View Item View Item