Septiani, Silfia (2024) Implementasi Monitoring Program Penanggulangan ISPA pada Balita di Puskesmas Sentosa Baru. Diploma thesis, UIN Sumatera Utara.
Text
COVER_SILFI.pdf Download (834kB) |
|
Text
BAB_1_SILFI.pdf Download (322kB) |
|
Text
BAB_2_SILFI.pdf Download (499kB) |
|
Text
BAB_3_SILFI.pdf Download (230kB) |
|
Text
BAB_4_SILFI.pdf Download (785kB) |
|
Text
BAB_5_SILFI.pdf Download (217kB) |
|
Text
DAPUS_DAN_LAMPIRAN_SILFI.pdf Download (1MB) |
Abstract
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu masalah kesehatan utama yang mempengaruhi balita di negara berkembang, termasuk Indonesia. ISPA menduduki sepuluh penyakit tertinggi di setiap tahunnya di Puskesmas Sentosa Baru, Pemerintah sudah menerapkan program penanggulangan pada ISPA, meskipun masih banyak tantangan-tantangan dalam implementasi dan efektivitas program tersebut dalam Penanganan ISPA pada balita, yang menjadi fokus utama dalam upaya pencegahan penyakit ini yang sering kali dapat berkembang sehingga menjadi lebih serius. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan hambatanhambatan dalam pelaksanaan program yang mempengaruhi keberhasilan dari program ISPA di Puskesmas Sentosa Baru. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam (Indepthinterview) dengan pihak terkait seperti Pengelola Program ISPA Dinas Kesehatan Kota Medan, Penanggung Jawab ISPA di Puskesmas Sentosa Baru, Kader Kesehatan, dan Ibu Balita, kemudian hasil dianalisis dengan menggunakan metode content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program ISPA telah dilakukan di Puskesmas Sentosa Baru, namun belum berjalan dengan optimal seperti kurangnya melakukan penyuluhan pada saat posyandu, kurang mengadakan pelatihan karena kurangnya alokasi dana, pelaksanaan penemuan dan tatalaksana berjalan secara pasif, pencatatan dan pelaporan ini bergantung pada jejaring yang tidak konsisten dalam mengumpulkan laporan bulanan, kurangnya pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pencegahan ISPA yang masih menganggap penyakit ringan kepada anak dan tidak ada waktu untuk mengikuti kegiatan-kegitan yang diberikan oleh puskesmas seperti posyandu. Langkahlangkah ini diharapkan dapat mengoptimalkan efektivitas implementasi program ISPA di Puskesmas Sentosa Baru serta meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya menjaga lingkungan dan pola hidup yang sehat untuk meningkatkan derajat kesehatan serta menurunkan kasus dan kematian ISPA pada balita di masyarakat yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Jenis Item: | Skripsi (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 613 Personal Health & Safety |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Mrs Siti Masitah |
Date Deposited: | 21 Jan 2025 06:51 |
Last Modified: | 21 Jan 2025 06:51 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/23553 |
Actions (login required)
View Item |