TANJUNG, M. ARIF FADILLAH A. (2024) Upaya Hukum Atas Penundaan Pengembalian Dana Modal Usaha Perspektif Fatwa DSN-MUI NO. 17/DSN-MUI/IX/2000 Tentang Sanksi Atas Nasabah Mampu Yang Menunda-Nunda Pembayaran (Studi Kasus Koperasi Syariah Di Kota Medan). Diploma thesis, UIN Sumatera Utara.
Text
COVER (1).pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB_II (1).pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB_III (1).pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB_IV (1).pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB_V (1).pdf Download (1MB) |
|
Text
DAFTAR_PUSTAKA (1).pdf Download (1MB) |
Abstract
Penundaan pengembalian dana modal usaha merupakan isu yang kerap dihadapi oleh banyak pelaku usaha, baik dalam skala kecil maupun besar. Dana modal usaha sering kali menjadi tumpuan utama bagi keberlangsungan operasional dan pertumbuhan bisnis. Ketika pengembalian dana ini tertunda, dapat menyebabkan berbagai masalah keuangan dan operasional yang serius bagi pihak penerima modal. Upaya hukum dalam mengatasi penundaan pengembalian dana modal usaha menjadi penting untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan terhadap hak-hak para pelaku usaha. Tujuan penelitian ini adalah Menginvestigasi upaya hukum yang dapat dilakukan terhadap penundaan pengembalian dana modal usaha pada koperasi syariah. Melalui pendekatan studi kasus, skripsi ini menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan penundaan pengembalian dana modal usaha serta tinjauan terhadap peraturan hukum yang relevan. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan dan analisis dokumen, dengan fokus pada kerangka hukum yang mengatur koperasi syariah dan upaya hukum yang dapat dilakukan dalam konteks penundaan pengembalian dana modal usaha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti kurangnya pemahaman tentang pengelolaan keuangan, perubahan kondisi ekonomi, dan kurangnya akses terhadap pelatihan keuangan memainkan peran krusial dalam menyebabkan penundaan pengembalian dana. Selain itu, kurangnya pengawasan dari pihak koperasi juga menjadi faktor yang signifikan. Penelitian ini merekomendasikan peluang adanya kebutuhan untuk penguatan regulasi dan mekanisme penyelesaian sengketa yang efektif dalam perlindungan kepentingan para anggota koperasi syariah, dengan merujuk pada Fatwa DSN-MUI No. 17/DSN-MUI/IX/2000 penelitian ini mempertimbangkan perspektif hukum Islam dan hukum positif terkait dengan sanksi atas nasabah mampu yang menunda-nunda pembayaran.
Jenis Item: | Skripsi (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Mrs Siti Masitah |
Date Deposited: | 10 Jan 2025 08:55 |
Last Modified: | 14 Jan 2025 03:02 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/23112 |
Actions (login required)
View Item |