Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja Pada Supir Bus PT. Harapan Indah Medan Tahun 2024

Hatasya, Khairunisa Deri (2024) Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja Pada Supir Bus PT. Harapan Indah Medan Tahun 2024. Diploma thesis, UIN Sumatera Utara.

[img] Text
pusaka_nisa-1-16.pdf

Download (787kB)
[img] Text
pusaka_nisa-17-22.pdf

Download (305kB)
[img] Text
pusaka_nisa-23-49.pdf

Download (457kB)
[img] Text
pusaka_nisa-50-59.pdf

Download (372kB)
[img] Text
pusaka_nisa-60-88.pdf

Download (514kB)
[img] Text
pusaka_nisa-89-90.pdf

Download (229kB)
[img] Text
pusaka_nisa-91-120.pdf

Download (1MB)

Abstract

Kelelahan kerja adalah permasalahan serius yang memerlukan perhatian mendalam. Mengemudi memerlukan konsentrasi tinggi dan fokus yang berkelanjutan, yang menyebabkan kelelahan fisik dan mental, terutama pada mata dan pikiran, akibat durasi waktu yang lama dan pekerjaan yang monoton. Kelelahan pada pengemudi adalah salah satu masalah utama penyebab terjdinya kecelakaan kerja pada pengemudi. Tujuan umum pada penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kelelahan kerja pada pengemudi bus di PT. Harapan Indah pada Tahun 2023.. Penelitian ini dilakukan pada bulan MaretJuni Tahun 2024 pada pengemudi bus di PT. Harapan Indah. Desain jenis penelitian ini merupakan pendekatan kuantitatif dengan studi Cross Sectional.Variabel yang diteliti, antara lain yaitu variabel kelelahan kerja, usia, status gizi, kuantitas tidur, kualitas tidur, beban kerja mental, dan durasi mengemudi. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh supir atau pengemudi bus angkutan di PT. Harapan Indah cabang Medan yang diketahui sebanyak 30 orang yang terbagi ke dalam 3 trayek dengan menggunakan Teknik total sampling. Analisis data dilaksanakan melalui metode analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 30 pengemudi bus ada 17 pengemudi (56,7%) yang merasa lelah dan 13 pengemudi (43,3%) yang merasa tidak lelah.Terdapat beberapa variabel yang berhubungan dengan kelalahn kerja yaitu usia (p = 0,042), status gizi (p = 0,042), kuantitas tidur (p = 0,033), beban kerja mental (p = 0,033). Untuk mencegah kelelahan ini, dapat dilakukan dengan mengubah tuntutan pekerjaan yang berat, memodifikasi pengaruh lingkungan atau stimulus, serta memberikan waktu tidur atau istirahat yang memadai.

Jenis Item: Skripsi (Diploma)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 613 Personal Health & Safety
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Mrs Siti Masitah
Date Deposited: 21 Jan 2025 05:15
Last Modified: 21 Jan 2025 05:15
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/23548

Actions (login required)

View Item View Item