Damanik, Taufiq Agusman (2023) Hukum Fake Order Untuk Meningkatkan Reputasi Toko Di Online Shop Shoes Perspektif Imam ASY-SYAFI’I (Studi Penelitian Di Kelurahan Tembung, Kecamatan Medan Tembung Kota Medan). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan.
Text
COVERRRR.pdf Download (325kB) |
|
Text
BAB_1.pdf Download (388kB) |
|
Text
BAB_2.pdf Download (375kB) |
|
Text
BAB_3.pdf Download (199kB) |
|
Text
BAB_4.pdf Download (276kB) |
|
Text
BAB_5.pdf Download (86kB) |
|
Text
daftart_pustaka_topik.pdf Download (995kB) |
Abstract
Skripsi berjudul “HUKUM FAKE ORDER UNTUK MENINGKATKAN REPUTASI TOKO DI ONLINE SHOP SHOES PERSPEKTIF IMAM ASY-SYAFI’I (Studi Penelitian Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung Kota Medan). Fake order merupakan upaya manipulasi data yang digunakan sebagai media promosi dengan menaikkan angka pemesanan padahal tidak ada pemesanan sama sekali dengan jumlah tersebut. Ini terjadi di Kecamatan Medan Tembung Kota Medan dimana marketplace di lokasi ini serentak menggunakan teknik seperti promosi ini. apakah teknik promosi seperti ini dibolehkan tidak menurut hukum dan etika bisnis perspektif imam syafii mendorong dilakukannya peneletian ini. Dalam penelitian ini peneliti merumuskan masalah yaitu bagaimana strategi marketing fake order di online shoes shop di Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung Kota Medan? Apakah strategi marketing fake order di online shoes shop di Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung Kota Medan dibolehkan secara etika bisnis dan hukum menurut Imam AsySyafi’i? Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum empiris. Hasil penelitian menunjukkan strategi marketing fake order di online shoes shop di Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung adalah dengan menggunakan aplikasi booting system yang membuat pemesanan berulang-ulang dengan menggunakan IP Address yang berbedabeda pula. Dalam strategi ini biasanya online shoes shop di Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung Kota Medan menggunakan tim yang sangat ahli dalam bidang fake order. Strategi marketing fake order di online shoes shop di Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung Kota Medan dinilai melanggar etika bisnis baik secara hukum positif maupun dalam perspektif Imam Syafi’i. Hal tersebut disebabkan adanya tindakan al-ghab (penipuan) dan tadlis dalam menipu jumlah pemesan barang tersebut sehingga nampak bahwa barang tersebut seperti diminati. Jadi, strategi bisnis yang diperbolehkan oleh Imam syafi’I cenderung kepada strategi Rasulullah dimana semua informasi tentang produk baik kualitas maupun kuantitas yang terjual harus dijelaskan tanpa ada yang ditutupi dan menghilangkan upaya untuk melakukan penipuan.
Jenis Item: | Skripsi (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Fake order, Marketplace, Imam Asy- Syafi’i. |
Subjects: | 2X4 FIQH > 2X4.2 Muamalah |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Mrs. Misdar Piliang |
Date Deposited: | 27 Jul 2023 03:35 |
Last Modified: | 27 Jul 2023 03:35 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/20080 |
Actions (login required)
View Item |