Safitri, Vika (2021) Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Kemampuan Koneksi yang Diajarkan dengan Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) dan Problem Based Learning pada Pokok Bahasan Persamaan Kuadrat Kelas IX MTs Cerdas Murni Tembung. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Text
1. COVER - Skripsi Vika Safitri.pdf Download (631kB) |
|
Text
2. BAB I - Skripsi Vika Safitri.pdf Download (704kB) |
|
Text
3. BAB II - Skripsi Vika Safitri.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
4. BAB III - Skripsi Vika Safitri.pdf Restricted to Repository staff only Download (717kB) |
|
Text
5. BAB IV - Skripsi Vika Safitri.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
6. BAB V - Skripsi Vika Safitri.pdf Download (29kB) |
|
Text
7. DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN - Skripsi Vika Safitri.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Perbedaan kemampuan pemecahan masalah yang diajar menggunakan model pembelajaran CORE dan Problem Based Learning; 2) Perbedaan kemampuan koneksi yang diajar menggunakan model pembelajaran CORE dan Problem Based Learning; 3) Perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran CORE; 4) Perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran PBL. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan jenis penelitian quasi eksperimen. Populasinya adalah seluruh siswa IX MTs Cerdas Murni, Tembung. Teknik pengambilan sampel adalah teknik sampel jenuh, dimana 23 siswa pada eksperimen I dan 23 siswa pada eksperimen II. Analisis data dilakukan dengan analisis ANAVA. Hasil temuan ini menunjukkan: 1) Terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran CORE dan PBL, dengan Qhitung (4,161) > Qtabel (2,868); 2) Terdapat perbedaan kemampuan koneksi matematis siswa antara yang diajar menggunakan model pembelajaran CORE dan PBL, dengan Qhitung (3,116) > Qtabel (2,868); 3) Terdapat perbedaan antara kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis siswa yang diajar dengan model CORE, sehingga kemampuan pemecahan masalah yang diajar menggunakan model pembelajaran CORE lebih baik daripada kemampuan koneksi matematis siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran CORE.; 4) Terdapat perbedaan antara kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran PBL, sehingga kemampuan pemecahan masalah yang diajar menggunakan model pembelajaran PBL lebih baik daripada kemampuan koneksi matematis siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran PBL.
Jenis Item: | Skripsi (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Social sciences > 370 Education > 371 School management; special education > 371.3 Metode, kegiatan belajar mengajar; metode pembelajaran |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Ms Nurul Hidayah Siregar |
Date Deposited: | 02 Mar 2023 08:54 |
Last Modified: | 02 Mar 2023 08:54 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/17948 |
Actions (login required)
View Item |