Rahmawati, Ayu (2024) Implementasi akad mudharabah pada produk mitra Mabrur Plus (Studi Kasus Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera Cabang Medan). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatra Utara.
![]() |
Text
COVER-1(1).pdf Download (298kB) |
![]() |
Text
BAB_I (15).pdf Download (362kB) |
![]() |
Text
BAB_II (16).pdf Download (538kB) |
![]() |
Text
BAB_III (17).pdf Download (21kB) |
![]() |
Text
BAB_IV (17).pdf Download (360kB) |
![]() |
Text
BAB_V (18).pdf Download (80kB) |
![]() |
Text
Daftar_pustaka (12).pdf Download (144kB) |
Abstract
Seiring dengan semakin meningkatnya aktivitas ekonomi, semakin tinggi pulatingkatrisikoyangharusditanggungolehmasyarakat.Makadariitu,perlulah sebuah lembaga yang dapat meminimalisir hal itu, yaitu lembaga asuransi. Akad atau perjanjian yangditerapkan pada asuransi syariah terbagi dua jenis, yaitu akad tabarru’ dan akad tijarah (mudharabah). Dalam akad tabarru’ terdapat surplus/defisit underwriting. Berdasarkan kontrak mudharabah ada dua cara pengelolaan dana pada asuransi syariah yaitu pengelolaan dana yang memiliki unsur tabungan (saving) dan pengelolaan dana yang tidak memiliki unsurtabungan (non saving), adanya unsur tabungan dan tidak adanya unsur tabungan ini berkaitan dengan produk. Produk Mitra Mabrur Plus adalah produk yang dirancang untuk membantu pengelolaan dana guna membiayai perjalanan haji. Berdasarkan latar belakang diatas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah:1). Bagaimana implementasi akadmudharabah pada produk Mitra Mabrur Plus? 2). Bagaimana perhitungan bagi hasil (mudharabah) pada produk Mitra Mabrur Plus. Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui implementasi akad mudharabah pada produk Mitra Mabrur Plus. 2). Untuk mengetahui perhitungan bagi hasil (mudharabah) pada produk Mitra Mabrur Plus. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera Kantor Pemasaran Syariahmedan.Jenispenelitianyangdigunakan yaitupenelitiankualitatif,sumber data yang diperoleh berasal dari data primer dan sekunder. Dalam pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik kepustakaan, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah: Implementasi akad mudharabah yaitu peserta menyertakan 100% modalnya kepada pengelola untukdikelola berdasarkanprinsipsyariahsehingga keuntungan dibagi bersama sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati, sedangkan kerugian ditanggung oleh pemilik modal saja, Berdasarkan polis Mitra Mabrur Plus, bagi hasil (mudharabah) yaitu 70:30 dimana 70% untuk peserta dan 30% untuk perusahaan, dan jika ada surplus underwriting pada rekening tabarru’ maka 50% ditambahkanuntuk danatabarru’, 20% perusahaan,dan 30% peserta. Namun terdapat kesenjangan antara teori dan praktek, berdasarkan polis Mitra Mabrur Plus bila terjadi surplus underwriting akan dibagi hasilkan, akan tetapi dalam prakteknya dana tabarru’ tersebut tidak dibagi
Jenis Item: | Skripsi (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Social sciences > 330 Economics > 336 Public finance |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Akuntansi Syariah > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Mrs Siti Masitah |
Date Deposited: | 06 Feb 2025 02:55 |
Last Modified: | 06 Feb 2025 02:55 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/24824 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |