Sedekah Dalam Al-Qur’an (Perspektif Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir dan Implementasinya terhadap Tren Ikoy-Ikoy Pada Media Sosial)

Tambunan, Marhamah Annazah (2024) Sedekah Dalam Al-Qur’an (Perspektif Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir dan Implementasinya terhadap Tren Ikoy-Ikoy Pada Media Sosial). Skripsi thesis, UIN Sumatera Utara Medan.

[img] Text
cover_wm_nazah_oke.pdf

Download (799kB)
[img] Text
bab_1_wm_nazah_oke.pdf

Download (276kB)
[img] Text
bab_2_nazah_wm.pdf

Download (349kB)
[img] Text
bab_3_nazah_wm.pdf

Download (229kB)
[img] Text
bab_4_nazah_wm.pdf

Download (497kB)
[img] Text
bab_5_nazah_wm.pdf

Download (53kB)
[img] Text
daftar_pustaka_wm_nazah.pdf

Download (200kB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji praktik Ikoy-Ikoy, sebuah tren di media sosial yang melalui lensa sedekah sebagaimana ditafsirkan oleh Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir. Diprakarsai oleh influencer Indonesia yakni Arief Muhammad. Ikoy-Ikoy melibatkan pemberian hadiah secara acak kepada para pengikutnya di Instagram, mulai dari uang hingga barang-barang kebutuhan pokok. Meskipun dimaksudkan untuk menyebarkan kegembiraan, praktik ini menimbulkan pro dan kontra serta konflik antara pemberi dan penerima. Ikoy-Ikoy, terlepas dari niat baiknya telah menghadapi kritik karena berpotensi mendorong ketergantungan dan pengemis. Para kritikus berpendapat bahwa pemberian semacam itu dapat mengajarkan para pengikutnya untuk mencari pemberian dari pada mencari nafkah, sehingga merendahkan martabat dan usaha pribadi. Al-Qur’an menekankan bahwa sedekah harus ditujukan kepada kelompok-kelompok tertentu yang membutuhkan, seperti fakir miskin yatim piatu dan lain-lain yang diberikan dengan tulus dan tanpa mengharapkan pengakuan atau pujian. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif kualitatif, khususnya penelitian kepustakaan, dengan data primer yang bersumber dari Al-Qur’an dan Tafsir Al-Munir, serta sumber sekunder termasuk tesis, artikel jurnal, dan bukubuku sebelumnya. Ayat-ayat utama Al-Qur’an yang diteliti adalah Q.s Al-Baqarah 177, 215, 263, dan Q.s At-Taubah 60 yang membahas tentang prinsip-prinsip dan penerima sedekah. Dalam Tafsir Al-Munir karya Wahbah Az-Zuhaili menggaris bawahi bahwa pentingnya menargetkan sedekah kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, dengan mempertahankan sikap rendah hati dalam memberi. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun Ikoy-Ikoy bertujuan untuk menciptakan dampak sosial yang positif, hal tersebut tidak sepenuhnya sejalan dengan prinsip-prinsip sedekah dalam Al-Qur’an. Sifat acak dari distribusi hadiah di Ikoy-Ikoy kontras dengan arahan Al-Qur’an untuk memberikan sedekah secara metodis kepada mereka yang benar-benar membutuhkan. Agar sedekah menjadi efektif, sedekah harus didistribusikan secara sistematis kepada penerima yang berhak, baik secara langsung maupun melalui organisasi yang dapat dipercaya, untuk memastikan bahwa sedekah dapat memenuhi tujuan utamanya yaitu mengentaskan kemiskinan dan membantu mereka yang benar-benar membutuhkan.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Subjects: 2X1 AL QURAN DAN ILMU TERKAIT
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Ilmu Al-quran dan Tafsir > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Mrs Siti Masitah
Date Deposited: 07 Feb 2025 03:51
Last Modified: 07 Feb 2025 03:51
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/25006

Actions (login required)

View Item View Item