Analisis Hukum Terhadap Manipulasi Volume Minyak Makan Oleh Supir Pengangkut dan Wakil Agen Distributor Perspektif Wahbah Az-Zuhaily (Studi Kasus Desa Kandis, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak)

Siregar, Siti Hairani (2024) Analisis Hukum Terhadap Manipulasi Volume Minyak Makan Oleh Supir Pengangkut dan Wakil Agen Distributor Perspektif Wahbah Az-Zuhaily (Studi Kasus Desa Kandis, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak). Diploma thesis, UIN Sumatera Utara.

[img] Text
Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB_I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB_II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB_III.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB_IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB_V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul: “Analisis Hukum terhadap Manipulasi Volume Minyak Makan oleh Supir Pengangkut dan Wakil Agen Distributor Perspektif Wahbah Az-Zuhaily (Studi Kasus di Desa Kandis, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak). Diketahui bahwa supir pengangkut memanipulasi volume minyak makan ketika penyerahannya ke pemesanan yang dalam hal ini adalah wakil agen distributor. Realita ini menimbulkan pertanyaan yang ditindaklanjuti melalui penelitian, yaitu bagaimana praktik manipulasi itu terjadi, bagaimana pandangan para pelaku tentang perbuatannya, dan bagaimana analisis hukum perbuatan itu Perspektif Wahbah Az-Zuhaily. Penelitian ini adalah penelitian normatif dengan pendekatan konseptual. Temuan penelitian ini adalah: Pertama, pada proses pengantaran minyak makan ke agen-agen minyak makan melalui truk tangku biasanya terjadi penyusutan atau Oil Losses yang dimana volume minyak mengalami penyusutan akibat tekanan suhu. Adapun hal lain yang menyebabkan minyak makan menyusut ialah dengan pengambilan minyak makan di tengah jalan atau disebut dengan istilah “kencing” yang dimana supir mengambil minyak makan dari sisi pengantaran atau mencuri minyak makan dari tangki yang hendak didistribusikan ke agenagen minyak makan. Supir juga bekerja sama dengan wakil distributor bagian lapangan untuk memanipulasi volume minyak makan agar tetap pada volume penyusutan yang alami dan oknum dari petugas lapangan akan diberi fee oleh supir. Kedua, pandangan supir pengangkut dan wakil agen distributor terhadap pengambilan minyak di tengah jalan atau disebut dengan istilah “kencing” dan memanipulasi volume penyusutan minyak makan merupakan suatu perbuatan yang dilarang dan melanggar kesepakatan kerja dari perusahaan. Ketiga,analisis hukum manipulasi volume minyak makan perspektif Wahbah az-Zuhaily

Jenis Item: Skripsi (Diploma)
Subjects: 100 Philosophy and psychology > 170 Ethics (Moral philosophy) > 174 Economic and professional ethics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Mrs Siti Masitah
Date Deposited: 14 Jan 2025 04:37
Last Modified: 14 Jan 2025 04:37
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/23174

Actions (login required)

View Item View Item