Implementasi Peraturan Daerah Kota Medan No. 1 Tahun 2012 Pasal 13 Ayat 1 Tentang Pemeriksaan HIV/AIDS Bagi Calon Pasangan Suami Istri Dalam Perspektif MAQASHID SYARI’AH (Studi Kasus Pada KUA Kota Medan)

Afrianti, Dwi (2023) Implementasi Peraturan Daerah Kota Medan No. 1 Tahun 2012 Pasal 13 Ayat 1 Tentang Pemeriksaan HIV/AIDS Bagi Calon Pasangan Suami Istri Dalam Perspektif MAQASHID SYARI’AH (Studi Kasus Pada KUA Kota Medan). Skripsi thesis, Universitas Negeri Sumatera Utara Medan.

	Text Cover (1).pdf Download (1MB)
	Text BAB_I.pdf Download (919kB)
	Text BAB_II.pdf Download (990kB)
	Text BAB_III.pdf Download (461kB)
	Text BAB_IV.pdf Download (793kB)
	Text BAB_V.pdf Download (373kB)
	Text DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB)

Abstract

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KOTA MEDAN NO. 1 TAHUN 2012 PASAL 13 AYAT 1 TENTANG PEMERIKSAAN HIV/AIDS BAGI CALON PASANGAN SUAMI ISTRI DALAM PERSPEKTIF MAQASHID SYARI’AH (Studi Kasus Pada KUA Kota Medan)”. Penulis bernama Dwi Aprianti NIM: 0201182080 dari Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Berdasarkan data kasus HIV/AIDS di wilayah Sumatera Utara khususnya, tercatat bahwa kota Medan menjadi salah satu wilayah terbesar penyebaran atau penularan virus HIV dari tahun ke tahun. Menyikapi hal tersebut, pemerintah kota Medan mengeluarkan Peraturan Daerah Kota Medan No. 1 Tahun 2012 tentang Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS khususnya pada Pasal 13 Ayat 1 “memeriksakan diri bagi calon pasangan suami istri” dengan perspektif Maqashid Syari’ah sebagai pisau analisis. Penelitian ini bertujuan 1). Untuk mengetahui implementasi Peraturan Daerah kota Medan No. 1 tahun 2012 pasal 13 ayat 1 tentang pemeriksaan HIV/AIDS bagi calon pasangan suami istri pada KUA kota Medan. 2). Untuk mengetahui perspektif Maqashid Syari’ah tentang pemeriksaan HIV/AIDS bagi calon pasangan suami istri. Jenis penelitian ini ialah penelitian Yuridis Empiris. Penelitian hukum empiris sering disebut dengan penelitian hukum sosial atau penelitian lapangan. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan Yuridis Sosiologis. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, angket dan observasi. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa KUA yang ada di kota Medan tidak menjalankan Peraturan Daerah ini sebagai syarat administrasi pranikah, disebabkan karena KUA belum mengetahui tentang Peraturan Daerah tersebut serta KUA berasalan tidak ingin memberatkan calon pengantin yang akan menikah. Berdasarkan perspektif Maqashid Syari’ah peraturan tersebut sudah sejalan dengan konsep Maqashid Syari’ah, pelaksanaan pemeriksaan HIV/AIDS pranikah adalah sesuatu yang harus dalam rangka memelihara jiwa dan keturunan. Pemeriksaan kesahatan pranikah merupakan langkah pencegahan terhadap penyakit yang dapat membahayakan bagi pasangan atau anak-anaknya kelak harus segera diatasi, karena akibatnya dapat merusak cita-cita luhur perkawinan dan menghilangkan sesuatu yang berbahaya bagi kelangsungan hubungan rumah tangga yang akan dibangun adalah suatu keharusan. Pemeriksaan HIV/AIDS bagi calon pasangan suami istri merupakan upaya preventif dari pemerintah kota Medan untuk mengurangi tingkat penularan HIV/AIDS pada keluarga.

Jenis Item:	Skripsi (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Perkawinan, Implementasi, Pemeriksaan HIV/AIDS, Maqashid Syari’ah, KUA
Subjects:	300 Social sciences > 340 Law
Divisions:	Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum > Skripsi
Pengguna yang mendeposit:	Mrs. Nadzalya Amalika
Date Deposited:	14 Dec 2023 13:14
Last Modified:	14 Dec 2023 13:14
URI:	http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/21605

Actions (login required)

View Item