Bentuk-bentuk Kecemasan Jiwa Narapidana Wanita (pada Kasus Metamfetamina) di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tanjung Gusta Medan Tahun 2022

Nasution, Rafika (2022) Bentuk-bentuk Kecemasan Jiwa Narapidana Wanita (pada Kasus Metamfetamina) di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tanjung Gusta Medan Tahun 2022. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan.

[img] Text
COVER_JADI_RAFIKA_2.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB_I_RAFIKA_NST.pdf

Download (531kB)
[img] Text
BAB_II_RAFIKA_NST.pdf

Download (500kB)
[img] Text
BAB_III_RAFIKA_NST.pdf

Download (253kB)
[img] Text
BAB_IV_RAFIKA_NST.pdf

Download (418kB)
[img] Text
BAB_V_RAFIKA_NST.pdf

Download (181kB)
[img] Text
DAFTAR_PUSTAKA_RAFIKA_NST.pdf

Download (399kB)

Abstract

Di dalam lapas terdapat narapidana wanita yang mempunyai kasus yang berbeda-beda di antaranya pengguna kasus narkoba (Metamfetamina). Narapidana wanita yang ditahan dilapas memiliki masa penahanan dengan waktu tertentu yang dapat mempengaruhi kondisi psikologis yaitu kecemasan jiwa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) Bentuk-bentuk kecemasan jiwa narapidana wanita (Pada Kasus Metamfetamina) di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tanjung Gusta Medan (2) Cara mengatasi kecemasan yang dialami narapidana selama berada di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tanjung Gusta Medan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek pada penelitian adalah warga binaan dengan kasus pengguna narkoba (Metamfetamina) dengan jumlah responden sepuluh orang. Teknik pengumpulan data yang melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian diketahui lima orang mengalami kecemasan ringan di sebabkan oleh adanya jadwal kunjungan tamu sehingga menyebabkan adanya rasa takut, gelisah, dan khawatir ketika bertemu dengan orang yang di jumpai. Kecemasan sedang terdapat tiga orang di sebabkan oleh lamanya masa penahanan yang di jalani. Dan dua orang mengalami kecemasan berat yaitu di alami oleh narapidana dengan status ibu rumah tangga, karena tidak terpenuhinya status istri dan ibu di keluarganya. Mengatasi kecemasan pada warga binaan ialah dengan memperbanyak beribadah, kunjungan keluarga, dan melakukan aktivitas yang disediakan oleh pihak lapas seperti menjahit, salon dan kegiatan lainnya.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kecemasan Jiwa, Narapidana Wanita
Subjects: 300 Social sciences > 360 Social services; association > 364 Criminology
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan Penyuluhan Islam > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Ms Nurul Hidayah Siregar
Date Deposited: 08 Sep 2023 05:23
Last Modified: 08 Sep 2023 05:23
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/20356

Actions (login required)

View Item View Item