Harahap, Yanty (2022) Hadis Riwayat Ibnu Mājah Tentang Kesehatan Siti 'Aisyah RA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Text
1. COVER .pdf Download (1MB) |
|
Text
2. BAB I .pdf Download (1MB) |
|
Text
3. BAB II .pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
4. BAB III .pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
5. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (684kB) |
|
Text
6. BAB V .pdf Download (1MB) |
|
Text
7. DAFTAR PUSTAKA -1.pdf Download (1MB) |
Abstract
Dalam mengatasi permasalahan berat badan, banyak orang mengkonsumsi obat-obatan yang dapat menggemukkan atau menurunkan berat badan. Padahal ada cara alami yang mencukupi gizi dalam tubuh salah satunya yaitu banyak mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran. Siti „Aisyah RA. yang juga makan mentimun dan kurma agar tubuhnya menjadi sehat (ideal). Maka penelitian ini berjudul “Hadis Riwayat Ibnu Mājah Tentang Kesehatan Siti „Aisyah RA.”. Dengan rumusan masalah Bagaimanakah kualitas dan kehujjahan Hadis tentang kesehatan Siti „Aisyah RA. Dalam riwayat Ibnu Mājah. Bagaimanakah pengertian Hadis tentang kesehatan Siti „Aisyah RA. Bagaimanakah kaitan Hadis tentang kesehatan Siti „Aisyah RA. Ditinjau dari pendekatan ilmu Gizi. Penelitian ini menggunakan metode kulitatif (Madhu‟i). Objek dalam peneletian ini yaitu mentimun dan kurma yang dapat membuat tubuh menjadi sehat (ideal), dalam memahaminya memakai pendekatan ilmu gizi. Pendekatan ilmu gizi ini ialah ilmu yang mempelajari tentang pemberian ilmu makanan pada tubuh dengan sebaik- baiknya untuk pertumbuhan, pemeliharaan, dan perbaikan tubuh. Hasil dari penelitian ini, yaitu kualitas Hadis tentang Kesehatan Siti „Aishah RA. Hadis Riwayat Ibnu Majah awalnya mauquf hasan akan tetapi karena ada Hadis pendukung yang langsung dari Rasulullah maka naik kualitasnya menjadi marfu‟ sahih, karena itu kehujjahan Hadis ini yaitu dapat diterima dan diamalkan. Pemaknaan dalam Hadis ini bahwa Siti „Aisyah RA. diobati oleh ibunya agar tubuhnya menjadi gemuk padat dengan obat atau ramuan penggemuk. Akan tetapi semua semua usahanya gagal, sampai akhirnya Siti „Aisyah RA. makan mentimun dan kurma sehingga menjadikan tubuhnya gemuk padat. Menurut penelitian bahwa mengkonsumsi mentimun dan kurma dapat menaikkan berat badan, karena membuat orang lebih nafsu makan namun juga bisa menahan lapar, jika asupan energi makanan lainnya sudah memenuhi energi yang dibutuhkan selama sehari, lalu ditambah lagi dengan asupan energi dari tujuh iris mentimun dan tujuh kurma, maka dengan hal ini dikatakan menaikkan berat badan.
Jenis Item: | Skripsi (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mentimun dan Kurma, Kesehatan, Ilmu Gizi. |
Subjects: | 2X2 HADIS DAN ILMU TERKAIT > 2X2.9 Ilmu Hadist |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Ilmu Hadis > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Ms Nurul Hidayah Siregar |
Date Deposited: | 08 Mar 2023 03:44 |
Last Modified: | 08 Mar 2023 03:44 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/18019 |
Actions (login required)
View Item |