Prayogi, Khairul Umam (2022) Implementasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di SMA Negeri 3 Kota Tebing Tinggi. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera utara.
Text
COVER YOGI.pdf Download (556kB) |
|
Text
BAB I YOGI.pdf Download (379kB) |
|
Text
BAB II YOGI.pdf Restricted to Repository staff only Download (663kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III YOGI.pdf Restricted to Repository staff only Download (376kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV YOGI (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (769kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V YOGI.pdf Download (244kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA YOGI.pdf Download (2MB) |
Abstract
Kebijakan merupakan cara yang efektif untuk mengendalikan tembakau atau lebih khusus lagi untuk mengurangi kebiasaan merokok. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 mewajibkan kepada Pemerintah Daerah untuk menetapkan kawasan tanpa rokok di wilayahnya. Pemerintah Kota Tebing Tinggi mengeluarkan Peraturan Walikota Tebing Tinggi Nomor 3 tahun 2013 tentang Kawasan Tanpa Rokok pada Perkantoran, Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Tempat Proses Belajar Mengajar.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yang bertujuan untuk memberikan gambaran implementasi kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di SMA Negeri 3 Kota Tebing Tinggi. Pengumpulan data dengan menggunakan observasi,wawancara dan dokumentasi. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan alat tulis, perekam suara, dan pedoman wawancara. Jumlah informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 9 orang informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan KTR di SMA Negeri 3 Kota Tebing Tinggi belum optimal, kurangnya sosialisasi dari Pemerintah Kota tentang Implementasi kebijakan KTR, sumberdaya peralatan sudah tersedia dengan baik namun untuk sumber daya manusia penerapannya belum berjalan dengan baik karena masih ditemukan pelanggaran dari pihak pelaksana dan pihak sasaran. Pada faktor disposisi, sikap seluruh siswa,guru dan kepala sekolah mendukung penuh ditetapkannya KTR namun masih terjadi pelanggaran dan sanksi yang tegas hanya diberikan kepada siswa saja, sedangkan bagi guru hanya diberikan peringatan ketika merokok dikelas pada saat jam pelajaran. Pada faktor birokrasi tidak adanya dibentuk komite atau pengawas khusus terkait penyusunan kebijakan KTR sehingga tidak ada monitoring dan evaluasi terkait implementasi kebijakan KTR. Penelitian ini menyarankan agar seluruh pihak SMA Negeri 3 Kota Tebing tinggi untuk mengoptimlkan implementasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok, dan kepada Pemerintah Kota Tebing Tinggi untuk terus mendukung kebijakan KTR dengan melakukan sosialisasi KTR khususnya di tempat proses belajar mengajar.
Jenis Item: | Skripsi (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | :Implementasi, Kebijakan, Kawasan Tanpa Rokok |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 613 Personal Health & Safety |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Mr Muhammad Aditya |
Date Deposited: | 22 Feb 2023 04:28 |
Last Modified: | 27 Feb 2023 04:53 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/17642 |
Actions (login required)
View Item |