Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita Di Kecamatan Perbaungan

MISLIK, VENI RENITA (2022) Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita Di Kecamatan Perbaungan. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatra Utara.

[img] Text
cover.pdf

Download (398kB)
[img] Text
bab 1.pdf

Download (107kB)
[img] Text
bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (391kB) | Request a copy
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (384kB) | Request a copy
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (451kB) | Request a copy
[img] Text
bab 5.pdf

Download (95kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf

Download (1MB)

Abstract

Salah satu penyebab paling umum kematian pada balita di negara berkembang adalah diare. Tingginya angka diare dapat disebabkan oleh ketidaktahuan, kebiasaan yang buruk, dan kualitas air yang buruk. Dalam penelitian ini, prevalensi penyakit diare pada anak balita mencakup pengetahuan, kepemilikan jamban, dan sumber air minum. Diare selalu menjadi salah satu dari 10 penyakit teratas di Kecamatan Perbaungan di Puskesmas plus. Penelitian ini menggunakan metodologi cross sectional. Dalam penelitian ini terdapat 210 sampel, dan perangkat lunak C-Survey membantu dalam memperkirakan ukuran sampel. Uji chi-Square digunakan dalam penelitian ini sebagai uji statistik. 143 responden (68,1%) melaporkan pernah mengalami diare pada bayi baru lahir, sedangkan 67 responden (31,9%) melaporkan tidak mengalami diare. 79 responden (37,6%), yang memiliki pengetahuan ibu kurang, sebanyak 131 responden (62,4%) memiliki pengetahuan ibu yang baik. 112 responden (53,3%) melaporkan menggunakan sumber air minum terlindung; 98 responden (46,7%) melaporkan tidak menggunakan sumber air minum yang dilindungi. 110 responden (52,4%) menggunakan toilet yang dinilai baik, sedangkan 100 responden (47,6%) tetap menggunakan toilet yang dinilai rendah. Temuan menunjukkan korelasi yang signifikan antara kejadian dan prevalensi penyakit diare pada anak di bawah usia lima tahun (p = 0,000). Prevalensi diare pada balita berkorelasi signifikan dengan ketersediaan air minum, p = 0,000. Kepemilikan jamban secara substansial terkait dengan prevalensi diare pada anak di bawah usia lima tahun juga memiliki hubungan yang signifikan (p = 0,000).

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Diare, Pengetahuan, Sumber air minum, kepemilikan jamban
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Mr Muhammad Aditya
Date Deposited: 02 Feb 2023 02:17
Last Modified: 02 Feb 2023 02:17
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/17244

Actions (login required)

View Item View Item