Pemahaman Hadis Larangan Tertawa Secara Berlebihan (Terbahak-Bahak) Dalam Pendekatan Ilmu Kesehatan (Studi Analisis Hadis Dalam Kitab Sunan Ibnu Majah)

Pratiwi, Kirana (2022) Pemahaman Hadis Larangan Tertawa Secara Berlebihan (Terbahak-Bahak) Dalam Pendekatan Ilmu Kesehatan (Studi Analisis Hadis Dalam Kitab Sunan Ibnu Majah). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatra Utara.

[img] Text
CAVERR.pdf

Download (859kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (462kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (271kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (221kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4 (1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (387kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5 (1).pdf

Download (87kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA (1).pdf

Download (149kB)

Abstract

Tertawa merupakan kenikmatan yang dianugrahkan Allah SWT kepada hambanya sebagai naluri dan fitrah manusia. Bahkan dalam pandangan para ahli ilmu kedokteran, tertawa adalah suatu olahraga yang dapat menyejukkan paruparu, melancarkan peredaran darah, kelenjar-kelenjar, dan menyejukan seluruh anggota tubuh. Namun sayangnya, tidak semua manusia begitu mengetahui dan memahami tertawa yang sehat dan disukai Allah. Mereka banyak terperangkap pada tertawa yang mematikan hati dan dibenci Allah.. Tujuan penulis mengkaji hal tersebut ialah untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat bagaimana tertawa secara berlebihan yang tidak diperbolehkan dalam agama Islam dan Mengungkap Hadis-hadis yang berkaitan tentang tertawa secara berlebihan yang dilarang didalam Islam dengan merujuk kepada kitab Sunan Ibnu Majah serta menganalisis dalam pendekatan ilmu kesehatan.Adapun metode yang penulis gunakan dalam skripsi ini ialah dengan menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini juga tergolong kedalam penelitian kepustakaan (Library Research), dan langlah-langkah metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Tematik (Maudhi’i) yaitu menghimpun dan membahas hadis-hadis yang sesuai dan berkenaan dengan tertawa berlebihan (terbahak-bahak). Dengan begitu hasil kesimpulannya ialah Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan bahwa Dalam bukunya Imam Ibnu Majah yaitu Kitab Sunan Ibnu Majah menyebutkan bahwa tertawa yang dilakukan secara berlebihan dapat mematikan hati. Makna dari kata mematikan hati didalam kitab Syarah Sunan Ibnu Majah ialah (Mematikan hati) artinya menjadikan hati menjadi keras, yang tidak berpengaruh dengan nasehat-nasihan seperti halnya mayit (mengenai kematian). Adapun menurut salah satu pakar kedokteran Jerman Dr. Albert Houston, bahwa tertawa berlebihan atau terbhak-bahak dapat mematikan sel-sel aktif dalam otak yang menjadi sumber kegairahan tertawa, dan dapat menghilangkan daya ingatan karena tertawa secara berlebihan atau terbahak-bahak dan mematikan sebagian memori ingatan didalam otak. Dan bisa mengakibatkan melemahnya tulang karena aliran darah yang tidak teratur akan mempercepat proses kelumpuhan.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Hadis, Kitab Sunan Ibnu Majah, Tertawa Terbahak-bahak, Kesehatan
Subjects: 2X2 HADIS DAN ILMU TERKAIT
2X2 HADIS DAN ILMU TERKAIT > 2X2.1 Ilmu Hadist
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Ilmu Hadis > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Mr Muhammad Aditya
Date Deposited: 31 Jan 2023 04:19
Last Modified: 24 Mar 2023 07:41
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/17129

Actions (login required)

View Item View Item