Konsep Taghut dalam Alquran Studi Komparatif Tafsir Al-Maraghi Dan Tafsir Ibnu Katsir

Asriani, Nor (2022) Konsep Taghut dalam Alquran Studi Komparatif Tafsir Al-Maraghi Dan Tafsir Ibnu Katsir. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

[img] Text
COVER.,.pdf

Download (654kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (258kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (506kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (244kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (439kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (151kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (130kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Konsep Taghut dalam Alquran Studi Komparatif Tafsir Al-Maraghi Dan Tafsir Ibnu Katsir masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah pertama, bagaimana penafsiran al-Maraghi dan Ibnu Katsir dalam menafsirkan ayat-ayat taghut dalam Alquran beserta perbedaannya. Adapun tujuannya dalam penelitian ini adalah untuk memaparkan penafsiran al-Maraghi dan Ibnu Katsir sebagai salah satu wacana bagi umat islam terkait dengan berbagai macam penafsiran yang muncul pada zaman dulu dan sekarang. Agar nantinya dapat mengembangkan penafsiran ayat Alquran yang yang tidak dapat diterima oleh masyarakat untuk di rasionalkan. Kemudian dalam menafsirakan tidak mengabiaikan kaidah yang berlaku dalam ilmu tafsir yang telah disepakati oleh para ulama tafsir. Dalam menjawab permasalah di atas, penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (Librari research) dengan metode penyajian data serta deskriptif dan analitis.Deskriptif Analitis adalah memaparkan bagaimana kedua mufassir menafsirkan kata taghut dalam Alquran kemudian membandingkan pendapat keduanya dalam menafsirkan kata tersebut. Penelitian ini di lakukan karena melihat fenomena yang terjadi sekarang, banyak orang yang dengan mudahnya menyebut saudaranya sesama muslim sebagai taghut padahal mereka sendiri ada yang tidak mengetahui dan ada yang mengetahui akan arti dan maksud dengan taghut. Hasil penelitian ini diketahui bahwa taghut menurut al- maraghi adalah variasi bentuk dari kata “thughyan”, yang berarti segala sesuatu yang melampaui kesadaran, melanggar kebenaran, dan melampaui batas yang telah di tetapkan Allah Swt bagi hamba-hambanya, tidak berpedoman pada akidah Allah Swt, tidak berpedoman pada syariat yang ditetapkan Allah. Sedangkan Ibnu Katsir berpandangan bahwa makna t}aghut adalah setan, penyembahan kepada patung-patung disebut ibadah kepada setan dan apabila setan itu menyuruh menyembah kepada patung-patung dan membuat penyembahan kepada patung- patung lebih baik, hal ini yang biasanya digunakan untuk melampaui batas dalam keburukan. Setan, Dajjal, penyihir. karena setan itu merupakan pembujuk dan perayu bagi umat manusia untuk mengingkari dan tidak menyembah pada Allah, melainkan setan menyuruh manusia untuk menyembah kepada selain Allah yaitu menyembah kepada berhala-berhala yang dibuatnya sendiri untuk dimintai suatu keberkahan.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Subjects: 2X1 AL QURAN DAN ILMU TERKAIT > 2X1.3 Tafsir Al-Quran
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Ilmu Al-quran dan Tafsir > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Ms Nurul Hidayah Siregar
Date Deposited: 31 Jan 2023 03:23
Last Modified: 31 Jan 2023 03:23
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/17113

Actions (login required)

View Item View Item