Gaya Kepemimpinan Panti Asuhan Muhammadiyah Dalam Membina Keagamaan Anak di Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan

Sirait, Rida Rahayu Akhirul Banat Br. (2022) Gaya Kepemimpinan Panti Asuhan Muhammadiyah Dalam Membina Keagamaan Anak di Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

[img] Text
COVERR.pdf

Download (289kB)
[img] Text
BAB I'.pdf

Download (265kB)
[img] Text
BAB II'.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (274kB)
[img] Text
BAB III'.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (87kB)
[img] Text
BAB IV'.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (191kB)
[img] Text
BAB V'.pdf

Download (54kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA'.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk kepemimpinan Panti Asuhan Muhammadiyah dalam membina keagamaan anak di Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi dan etnografi. Informan penelitian terdiri dari empat orang yang merupakan pengurus dan pengasuh panti dengan cara purposive sampling. Alat pengumpulan data dilakukan melalui tahap observasi, wawancara (interview) dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan: Pertama, bentuk kepemimpinan di Panti Asuhan Muhammadiyah dalam membina keagamaan anak menggunakan gaya kepemimpinan partisipatif dan keteladanan. Gaya kepemimpinan partisipatif adalah tipe pemimpin yang menginspirasi, mengajak, bekerjasama, memberi masukan, kritik dan saran yang luar biasa dalam membina keagamaan anak di Panti Asuhan. Gaya kepemimpinan keteladanan adalah memberikan contoh yang baik kepada pengasuh dan anak asuh di Panti Asuhan dalam bentuk kharisma, perkataan dan perbuatan sejalan, menjadi pemaaf, tidak pemarah dan memberikan sanksi dan teguran. Selain itu bentuk kepemimpinan lain menggunakan metode analisis SWOT. Dari analisis SWOT ini bentuk kepemimpinan bisa dijalankan. Kedua, dalam membina keagamaan anak di Panti Asuhan ini, pengurus dan pengasuh sangat menerapkan kedisiplinan untuk meningkatkan kualitas keagamaan anak asuh. Ketiga, program keagamaan yang dilakukan di Panti ini sudah cukup banyak untuk membantu semangat anak asuh dalam meningkatkan ilmu keagamaan terutama dalam bidang akhlakul karimah. Dalam membina keagamaan anak di Panti ini tentunya pengasuh memiliki keberhasilan dan hambatan. Keberhasilan yang dicapai dalam membina anak di panti Asuhan ini diantaranya anak asuh mampu untuk menaati seluruh peraturan yang ada di panti terutama dalam hal kedisiplinan dan akhlak yang baik budi. Selain itu juga keberhasilan dari segi pendidikan adalah salah satu bentuk pembinaan yang berhasil dicapai oleh bapak/ibu asuh. Sedangkan hambatan yang diterima datang dari dalam dan luar atau bisa disebut faktor intern dan ekstern. Hambatan yang datang dari dalam yakni pengaruh buruk dari teman-teman yang ada di Panti untuk tidak disiplin dan melawan kepada bapak/ibu asuh. Sedangkan faktor ekstern yaitu faktor dari lingkungan sekitar yang terkadang bisa mempengaruhi anak-anak asuh.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Subjects: 2X7 FILSAFAT DAN PERKEMBANGANNYA > 2X7.2 Da’wah Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Ms Nurul Hidayah Siregar
Date Deposited: 17 Oct 2022 08:08
Last Modified: 17 Oct 2022 08:08
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/16041

Actions (login required)

View Item View Item