Eksistensi Tes Narkoba Pranikah Dalam Peraturan Walikota Binjai Nomor 39 Tahun 2017 Ditinjau Dari Maqasid Asysyari'ah

Aprian, M. Prayudha (2020) Eksistensi Tes Narkoba Pranikah Dalam Peraturan Walikota Binjai Nomor 39 Tahun 2017 Ditinjau Dari Maqasid Asysyari'ah. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

[img]
Preview
Text
Tesis.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Tesis ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana eksistensi tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017, implementasi tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017, dan tinjauan maqāṣid asy-syarī’ah terhadap tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017. Penelitian ini adalah penelitian hukum empiris, yaitu: penelitian terhadap eksistensi tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017, implementasi tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017, dan tinjauan maqāṣid asy-syarī’ah terhadap tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017. Pendekatan yang dipakai ialah pendekatan perundang-undangan dan sosiologi hukum. Data-data penelitian iv tesis ini ialah data primer dan yang diperoleh secara langsung dengan observasi, wawancara dan dokumentasi kepada: Ulama kota Binjai, BNN,Praktisi, KUA, Hakim Pengadilan Agama Binjai, dan Pasangan Calon Pengantin, sedangkan Data sekunder adalah data yang didapatkan untuk melengkapi data primer. Data sekunder terdiri dari 3 (tiga) jenis bahan hukum, yaitu: Bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier Hasil akhir dari penelitian ini adalah pertama, bahwa Eksistensi tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017 adalah termasuk dalam jenis Undang-Undang dan diakui keberadaanya serta mempunyai kekuatan hukum berdasarkan pasal 8 ayat (1) UU 12/2011. Tes narkoba tersebut merupakan syarat materil yang diperuntukkan calon kedua mempelai yang ingin mencatatkan perkawinannya di kota Binjai, dan jika tidak melakukannya akan dikenakan sanksi berupa penundaan pemberian akta nikah yang dilakukan oleh KUA tempat mempelai mendaftarkan pernikahannya. Implementasi tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017 menunjukkan tidak terimplementasikan, karena peraturan yang dibuat tidak terdapat sanksi yang tegas bagi pelanggarnya, pelaksana peraturan seperti KUA Binjai Utara tetap melaksanakan akad pernikahan meskipun calon pengantin belum melaksanakan tes narkoba, itu terjadi disebabkan KUA berpedoman kepada peraturan KEMENAG dalam persyaratan pernikahan. Tinjauan maqāṣid asy-syarī’ah terhadap eksistensi tes narkoba pranikah dalam peraturan walikota Binjai nomor 39 tahun 2017 tertuju kepada kemaslahatan dalam menjaga agama, diri, akal, keturunan, dan harta. Dan ketika ditemukan suatu maslahat maka di sana ada syariat Allah Swt

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Subjects: 2X4 FIQH
Divisions: Program Pasca Sarjana > Program Magister > Thesis Master
Pengguna yang mendeposit: Ms Novita Sari
Date Deposited: 23 Nov 2020 03:06
Last Modified: 23 Nov 2020 03:06
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/9973

Actions (login required)

View Item View Item