¬Kontribusi Partai Aceh Dalam Penegakan Syariat Islam Di Kabupaten Aceh Tamiang ( Tahun 2014 - 2018 )

, Junaidi (2019) ¬Kontribusi Partai Aceh Dalam Penegakan Syariat Islam Di Kabupaten Aceh Tamiang ( Tahun 2014 - 2018 ). Masters thesis, UIN Sumatera Utara.

[img]
Preview
Text
tesis.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di ujung barat dengan ibu kota Banda Aceh. Tsunami di Aceh merupakan hikmah terjadinya perjanjian damai antara Republik Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka yang melahirkan suatu kesepakatan yang bernama MOU Helsinki yang memberikan keistimewaan bagi Aceh untuk mendirikan partai lokal untuk menjalankan syariat Islam dan sebagai amanah untuk menjadikan Aceh lebih demokratis serta sebagai tempat menampung aspirasi rakyat, sehingga keinginan rakyat terwakili dan rakyat pun menjadi makmur dan sentosa. Masalah utama dalam penelitian ini adalah: Apa bentuk-bentuk kontribusi Partai Aceh dalam penegakan syariat Islam di Aceh tamiang, faktor-faktor apa saja yang melatar belakangi Partai Aceh dalam penegakan syariat Islam di Aceh Tamiang dan faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat dan pendukung Partai Aceh dalam penegakan syariat Islam di Aceh Tamiang. Adapun tujuannya yaitu menganalisis bentuk-bentuk kontribusi Partai Aceh dalam penegakan syariat Islam di Aceh tamiang, menganalisis faktor-faktor yang melatar belakangi Partai Aceh dalam penegakan syariat Islam di Aceh Tamiang dan menganalisis faktor-faktor yang menjadi penghambat dan pendukung Partai Aceh dalam penegakan syariat Islam di Aceh Tamiang. Secara metodologis, penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif. Adapaun pendekatan penelitian ini adalah pendekatan politik. Sumber data primer yaitu Ketua Partai Aceh, Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara, Majelis Tuha Peut, para kader dan tokoh masyarakat. Sedangkan data skunder yaitu buku, arsip, jurnal, dokumen-dokumen terkait dengan kontribusi Partai Aceh dalam penegakan Syariat Islam di Kabupaten Aceh tamiang. Hasil temuan dalam penelitian ini adalah bahwa Partai Aceh berkontribusi mengadakan majelis zikir, majelis taklim, bantuan finansial, santunan anak yatim serta himbauan dan hukuman terhadap pelanggar syariat Islam. Faktor latarbelakangnya adalah minimnya keperhatianan dari pemerintah dan kurangnya antusias masyarakat pada sebagiannya terhadap program yang dijalankan dan diterapkan oleh Partai Aceh. Faktor penghambat: sifat ketidak terbukaan dan keleluasaan dari kelompok kelembagaan partai. Faktor pendukung: Qanun syariat Islam Aceh, Qanun Meukuta Alam Al Asyie, butir MoU Helsinki serta adanya lembaga formal dari pemerintah: Dinas Syariat Islam, Majelis Permusyawaratan Ulama, dan Wilayatul Hisbah.

Jenis Item: Skripsi (Masters)
Subjects: 2X6 SOSIAL DAN BUDAYA > 2X6.2 Politik
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Pemikiran Politik Islam
Pengguna yang mendeposit: Mrs. Misdar Piliang
Date Deposited: 06 Sep 2019 08:10
Last Modified: 06 Sep 2019 08:10
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/6573

Actions (login required)

View Item View Item