Andriani, Asih (2018) PENGUJIAN TEORI FRAUD PENTAGON DAN FRAUDULENT FINANCIAL REPORTING PADA JAKARTA ISLAMIC INDEX. Masters thesis, Porgram Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
|
Image (Sampul)
COVER.pdf - Accepted Version Download (172kB) | Preview |
|
|
Text (Abstrak)
ABSTRACT.pdf - Accepted Version Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
BAB I.pdf - Accepted Version Download (374kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 2)
BAB II.pdf - Accepted Version Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (bab 3)
BAB III.pdf - Accepted Version Download (602kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 4)
BAB IV.pdf - Accepted Version Download (664kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 5)
BAB V.pdf - Accepted Version Download (108kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version Download (35kB) | Preview |
Abstract
Fraudulent financial reporting atau kecurangan pada laporan keuangan merupakan salah saji laporan keuangan dengan sengaja untuk menyesatkan pengguna laporan keuangan. Berdasarkan laporan Association of Certified Fraud Examiners (ACFE), pada tahun 2016 memperkirakan organisasi-organisasi mengalami kerugian yang disebabkan adanya fraud sekitar 5% dari pendapatan berjalan. Total kerugian yang disebabkan kasus fraud melebihi $ 6,3 milyar. Penelitian ACFE ini dilakukan pada 114 negara-negara yang berbeda diseluruh dunia. Terjadinya tindakan kecurangan yang tidak terdeteksi oleh suatu pengauditan dapat memberikan efek yang besar berupa kerugian dan menyebabkan bangkrutnya perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji teori fraud pentagon dalam mengindikasi terjadinya fraudulent financial reporting pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index. Teori fraud pentagon merupakan salah satu teori yang digunakan untuk mendeteksi kecurangan laporan keuangan. Teori fraud pentagon memiliki lima elemen yaitu pressure (tekanan), opportunity (kesempatan), rationalization (rasionalisasi), competence (kemampuan), arrogance (arogansi). Populasi dalam penelitian ini sebanyak 120 laporan keuangan dengan sampel sebanyak 83 laporan keuangan perusahan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index berturut-turut pada tahun 2013-2016. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode analisis regresi logistik dengan perangkat SPSS 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari sembilan variabel terdapat empat variabel yang berpengaruh signifikan terhadap terjadinya fraudulent financial reporting diantaranya yaitu financial target, kualitas auditor, change in auditor, dan pergantian direksi. Sedangkan financial stability, external pressure, intitutional ownership, ineffective monitoring, dan frequent number of CEO’s picture tidak berpengaruh terhadap terjadinya fraudulent financial reporting. Jadi dapat disimpulkan dari semua hipotesis bahwa teori fraud pentagon dapat mengindikasi adanya fraudulent financial reporting pada perusahaan yang tergabung di Jakarta Islamic Index.
Jenis Item: | Skripsi (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | teori fraud pentagon, fraudulent financial reporting, jakarta islamic index |
Subjects: | 2X6 SOSIAL DAN BUDAYA > 2X6.3 Ekonomi |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Program Magister > Ekonomi Islam |
Pengguna yang mendeposit: | kurnia sandi |
Date Deposited: | 07 Dec 2018 07:53 |
Last Modified: | 07 Dec 2018 07:53 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/4664 |
Actions (login required)
View Item |