Rizky, Chairi (2018) Pengaruh inflasi, suku bunga acuan, kurs dan cadangan devisa terhadap pergerakan pergerakan Jakarta Islamic Index INDEX (Januari 2013 – Desember 2017). Skripsi thesis, Universitas Islam negeri Sumatera Utara.
|
Text
SKRIPSI_CHAIRI RIZKY_51141057_EKI_FEBI UINSU.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Chairi (2018) “Pengaruh Inflasi, Suku Bunga Acuan, Kurs dan Cadangan Devisa Terhadap Pergerakan Jakarta Islamic Index (JII) Periode Januari 2013 – Desember 2017”. Jakarta Islamic Index merupakan salah satu indeks yang ada di Bursa Efek Indonesia yang menjadi tolak ukur (benchmark) kinerja pasar modal syariah. Terdapat 2 faktor yang mempengaruhi pergerakkan indeks harga saham yaitu faktor dari dalam perusahaan (teknikal) dan faktor luar perusahaan (fundamental). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serta menganalisis seberapa besar pengaruh dari inflasi, Suku Bunga Acuan, Kurs dan Cadangan devisa sebagai faktor fundamental yang mempengaruhi pergerakan Jakarta islamic Index. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari website resmi Bank Indonesia, dan Bursa Efek Indonesia yang berjumlah 60 bulan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis VECM. Dari hasil uji Metode analisis Vector Error Correction Model (VECM), yang merupakan model VAR yang terektriksi (restricted VAR) mengingat adanya kointegrasi yang menunjukkan hubungan jangka panjang antar variabel dalam model VAR dengan menggunakan alat bantu Eviews 8, hasilnya adalah sebagai berikut : Variabel inflasi mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap pergerakkan JII dengan nilai statistik [-3.81410]. artinya jika terjadi kenaikkan inflasi 1% maka akan menyebabkan penurunan pada pergerakkan JII sebesar 3120.896. Variabel suku bunga acuan mempunyai pengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap pergerakkan JII dengan nilai statistik [-0.89623]. Variabel kurs mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pergerakkan JII dengan nilai statistik [4.58467]. Artinya, jika terjadi kenaikan kurs maka akan menyebabkan kenaikan JII sebesar 136.2054. Variabel cadangan devisa mempunyai pengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap pergerakkan JII dengan nilai statistik [-0.6907]. Artinya, jika terjadi kenaikan cadangan devisa maka akan menyebabkan penurunan JII sebesar 0.001760 persen. Dan dari hasil uji Variance Decomposition secara parsial variabel memberikan kontribusi bagi pergerakan JII sebesar : Inflasi 2.8%, suku bunga acuan 3%, Kurs 1.1%, Cadangan Devisa 0.35%. Dan secara simultan sebesar 7.25%. Kata Kunci : Jakarta Islamic Index, Inflasi, Suku Bunga Acuan, Kurs, Cadangan Devisa, VAR, VECM
Jenis Item: | Skripsi (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jakarta Islamic Index, Inflasi, Suku Bunga Acuan, Kurs, Cadangan Devisa, VAR, VECM |
Subjects: | 2X6 SOSIAL DAN BUDAYA > 2X6.3 Ekonomi |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Mrs. Misdar Piliang |
Date Deposited: | 08 Nov 2018 02:28 |
Last Modified: | 24 Jun 2019 03:58 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/4479 |
Actions (login required)
View Item |