Eksistensi Spiritualitas Dalam Pembinaan Kompetensi Kepribadian Guru Pendidikan Islam

Budiman, Budiman (2013) Eksistensi Spiritualitas Dalam Pembinaan Kompetensi Kepribadian Guru Pendidikan Islam. Doctoral thesis, Pascasarjana UIN-SU.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (134kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (56kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI .pdf

Download (63kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (307kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (646kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III .pdf

Download (496kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (553kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (123kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf

Download (247kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertolak dari suatu pemahaman bahwa eksistensi spiritualitas dalam pembinaan kompetensi kepribadian guru yang dibangun berdasarkan epistemologi Islam, akan relevan dengan misi pendidikan Islam dalam membangun karakter pendidik yang berilmu, beriman dan bertakwa kepada Allah swt. Pembinaan kompetensi kepribadian guru berarti pengembangan spiritualitas yang merupakan asasi, fitrah dalam struktur kepribadian guru. Spiritualitas akan menjadikan guru dapat bekerja lebih bijaksana, lebih efektif, lebih bahagia dan berbuat sesuai dengan arahan nilai-nilai Islam. Perspektif pendidikan Islam, melihat bahwa eksistensi spiritualitas guru adalah aktualisasi daya-daya nafsiah (al-'aql, al-qalb dan al-nafs) dan ruhaniah (al-rūh dan al- fitrah) pada berbagai aktivitas pendidikan dan pembelajaran. Kompetensi guru dapat diartikan sebagai kebulatan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang ditampilkan dalam bentuk perilaku cerdas dan penuh tanggung jawab yang dimiliki seorang guru dalam menjalankan profesinya. Beberapa perilaku guru pendidikan Islam yang diindikasikan sebagai guru yang berkepribadian baik yaitu memiliki sifat penyayang, lemah lembut, tawâdu’, bijaksana, pemberi kemudahan, melakukan pengulangan dalam pembelajaran, mencontohkan suatu amalan, memberi hukuman untuk pembinaan, pemaaf dan memberi pujian. Mewujudkan spiritualitas dalam kompetensi kepribadian guru pada asfek nafsiah dan ruhaniah, dapat dilakukan dengan beberapa aktivitas keruhaniahan, yaitu pertama; dengan aktualisasi nilai-nilai rukun Iman berbasiskan tauhid, kedua; melalui aktualisasi rukun Islam berbasiskan tauhid di dalam kehidupan sehari-hari dan ketiga;dengan tazkiyat al-nafs,Spiritualitas memiliki signifikansi dalam pembinaan kompetensi kepribadian guru yang dimanifestasikan melalui eksistensi diri dalam menampilkan diri sebagai kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, disiplin, arif dan berwibawa, simpatik, menarik dan luwes, bijaksana dan sederhana dalam bertindak, adil, jujur dan objektif, sabar dan rela berkorban, komitmen atau keteguhan hati, penggembira, pembaharu, terbuka, menjadi teladan dan berakhlak mulia.

Jenis Item: Skripsi (Doctoral)
Subjects: 2X7 FILSAFAT DAN PERKEMBANGANNYA > 2X7.3 Pendidikan Islam
Divisions: Program Pasca Sarjana > Program Doktor > Disertasi Doktor
Pengguna yang mendeposit: Mr. Imran Benawi
Date Deposited: 02 Mar 2016 08:41
Last Modified: 02 Mar 2016 08:43
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/317

Actions (login required)

View Item View Item