Aini, Zahra (2024) “Konsep Syukur Dalam Al-Qur’an dan Relevansinya Dengan Kepribadian Mukmin Perspektif Wahbah Az Zuhaili Dalam Tafsir Al Munir”. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatra Utara.
![]() |
Text
1_COVER_2_pdf.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
2_BAB_I (1).pdf Download (560kB) |
![]() |
Text
3_BAB_II (1).pdf Download (578kB) |
![]() |
Text
4_BAB_III.pdf Download (435kB) |
![]() |
Text
5_BAB_IV (1).pdf Download (829kB) |
![]() |
Text
6_BAB_V (3).pdf Download (323kB) |
![]() |
Text
7_DAFTAR_PUSTAKA (1).pdf Download (1MB) |
Abstract
Al-Qur‟an terdapat dalil-dalil yang berhubungan dengan syukur, diantaranya pada surah al-Baqarah ayat 152, surah Ibrahim ayat 7, surah Annisa ayat 147, surah Luqman ayat 12 dan lain lain. Namun dalam memahami ayat tersebut, para mufasir berbeda pendapat, apakah syukur hanya dilisan dan perbuatan ataukah harus menjadi orang islam terlebih dahulu, tujuan dari penelitian ini untuk memberi pemahaman dan menambah wawasan secara mendalam mengenai penafsiran ayat di atas perspektif Wahbah az-Zuhaili dan beberapa mufasir lain. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yang bersifat library research, sumber primernya menggunakan tafsir Al-Munir Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research), dalam penelitian ini penulis menggunakan metode descriptive-analisis yaitu dengan cara mendeskripsikan terlebih dahulu penafsiran ayat-ayat syukur menurut Wahbah azZuhaili kemudian dianalisis secara mendalam yang bertujuan untuk memperoleh gambaran yang jelas dan detail terkait penafsiran ayat-ayat syukur dan relevansinya dengan kehidupan muslim. Setelah dilakukan penelitian tentang tema dalam tafsir Al-Munir maka dapat ditarik kesimpulannya adalah Konsep syukur itu dengan jalan meyakini dalam hati dan ucapan, tidak mempergunakan nikmat yang diberikan Allah swt. dan tidak mempergunakan nikmat yang diberikan Allah untuk kemaksiatan. Hasil penelitian ini ditemukan dalam Tafsir al-Munir bahasa yang digunakan adalah bahasa kekinian atau modern, menurut Wahbah az-Zuhaili, arti syukur yang sebenarnya adalah jika kamu mensyukuri nikmat-Ku, aku akan menambah lebih banyak lagi. Karena Tafsir al-Munir karya Wahbah az-Zuhaili memiliki corak fiqih, maka ditambahkan corak fiqih dan kehidupan, jika seseorang mensyukuri nikma tmaka itulah penyebab tumbuhnya nikmat. Manfaat bersyukur dan mengingkarinya tidak akan kembali ke orang lain, tetapi akan datang ke diri sendiri. Artinya dengan bersyukur akan menumbuhkan kenikmatan yang baru yang masih dirahasiakan oleh sang Pemberi nikmat (Allah Swt).
Jenis Item: | Skripsi (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 2X1 AL QURAN DAN ILMU TERKAIT |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Ilmu Al-quran dan Tafsir > Skripsi |
Pengguna yang mendeposit: | Mrs Siti Masitah |
Date Deposited: | 10 Feb 2025 03:30 |
Last Modified: | 10 Feb 2025 03:30 |
URI: | http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/25217 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |