Pemenuhan nafkah bagi pasangan suami istri mahasiswa Malaysia di Medan Sumatera Utara

Bin Jasni, Muhammad Qamarul Haziq (2023) Pemenuhan nafkah bagi pasangan suami istri mahasiswa Malaysia di Medan Sumatera Utara. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

[img] Text
COVER SKRIPSI.pdf

Download (666kB)
[img] Text
BAB 1 SKRIPSI WM.pdf

Download (922kB)
[img] Text
BAB 2 SKRIPSI WM.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (755kB)
[img] Text
BAB 3 SKRIPSI WM.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (352kB)
[img] Text
BAB 4 SKRIPSI WM.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (824kB)
[img] Text
BAB 5 SKRIPSI WM.pdf

Download (234kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI WM.pdf

Download (453kB)

Abstract

Pernikahan merupakan satu ikatan yang terjalin diantara seorang laki-laki dan seorang perempuan sebagai suami dan istri. Tujuan pernikahan disyariatkan bagi umat Islam adalah untuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW dan mendapatkan ridho Allah SWT dalam ibadah pernikahan. Diantara suami istri sudah pasti mempunyai tanggungjawab yang perlu dilaksanakan di dalam rumahtangga yang juga meliputi tanggungjawab dalam pemenuhan nafkah, tidak kira lahir atau batin. Walaupun sudah menjadi kebiasaan atau bisa dikatakan fitrah bahwa para suami lebih memikul tanggungjawab yang lebih besar berbanding seorang istri terkait kasus penafkahan. Hal ini karena, suami merupakan ketua keluarga yang wajib menunaikan nafkah terhadap istriinya amupun anak. Akan tetapi, telah menjadi fenomena dikalangan para remaja yang masih berkuliahan dalam pengajian tinggi dengan memutuskan untuk bernikah dalam masa perkuliahan. Bukanlah menjadi suatu kesalahan apabila seseorang mahasiswa yang ingin menjalinkan ikatan rumahtangga pada masa kuliah, akan tetapi fenomena ini menjadi berlawanan secara teori dengan praktis dari aspek pemenuhan nafkah. Ini karena, sebagian daripada mahasiswa yang telah menikah masih mengharapkan bantuan orang tua mereka. Sedangkan kewajiban nafkah suami istri perlu dipikul oleh mereka sendiri yang telah bergelar suami istri. Berdasarkan hal berikut, maka perlu diteliti (1) Bagaimana praktek pemenuhan nafkah suami istri. (2) Bagaimana hukum pemenuhan nafkah pasangan suami istri. Bagi mendapatkan jawaban, penelitian memfokuskan kepada penelitian kualitatif dan sumber data yang diguna pakai berupa sumber data sekunder yang diperolehi dari metode dokumentasi dan kajian pustaka. Setelah terkumpulnya data, hasil data tersebut dianalisis dengan menggunkan metode deskriptif. Hasil dapatan penelitian,yaitu tanggungjawab menafkahi isteri dari aspek makan minum, tempat tinggal dan pakaian merupakan nafkah asas yang harus ditunaikan bagi seorang suami terhadap istri. Manakala nafkah lain juga termasuk dengan menjaga, merawat, mengobat dan memberi pendidikan kepada istri. Kesimpulannya, tidak seharusnya masih berlaku apabila orang tua mengambil alih tanggungjawab dan nafkah yang harus dijalankan oleh seorang suami atau istri dan kegagalan dalam pemenuhan nafkah juga merupakan satu kesalahan menurut kompilasi hukum Islam dan undang-undang hukum keluarga Islam di Malaysia.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pernikahan, nafkah, mahasiswa
Subjects: 2X4 FIQH > 2X4.3 Hukum Perkawinan / Munakahat > 2X4.36 Nafakah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ahwal Syakhshiyyah > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Ms Nurul Hidayah Siregar
Date Deposited: 19 Jun 2023 03:49
Last Modified: 19 Jun 2023 03:49
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/19588

Actions (login required)

View Item View Item