Majnūn Dalam Alquran (Studi Tematik)

Harahap, Mukhlis Ansori (2023) Majnūn Dalam Alquran (Studi Tematik). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

[img] Text
Cover.pdf

Download (695kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (282kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (264kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (392kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (240kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (154kB)
[img] Text
Daftar Pustaka-Profil Penulis.pdf

Download (183kB)

Abstract

Skripsi dengan judul MAJNŪN DALAM ALQURAN (STUDI TEMATIK), mengungkap makna lafaz majnūn yang terdapat dalam ayat Alquran. Dalam hal ini penulis menyoroti lafaz majnūn yang di dalamnya diartikan dengan gila. Melihat dari kondisi sosio historis masyarakat Arab yang menyatakan bahwa Nabi Muhammad saw seorang yang majnūn, tentu tidak sesuai dengan kondisi majnūn atau gila sebagaimana pemahaman kekinian (masyarakat Indonesia). Untuk itulah penulis berusaha melakukan studi kritis terhadap makna lafaz majnūn dalam Alquran. Jika dikaji dari sudut kedokteran dan psikologi, majnūn yang diartikan dengan gila merupakan suatu penyakit yang disebut dengan epilepsi. Kondisi yang terjadi pada penderita epilepsi tidaklah terjadi sedikitpun pada diri Nabi Muhammad saw dan juga Rasul lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna dan implikasi kata majnūn dalam Alquran. Adapun metode penelitian yang penulis gunakan yaitu metode deskriptif analisis dengan menggunakan data-data pustaka sehingga penelitian ini bersifat library research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, terdapat sebelas ayat yang memiliki kata majnūn. Pertama, empat ayat kepada Nabi Muhammad saw yaitu, Q.S al- Ḥijr: 6 disebutkan Nabi Muhammad saw orang yang benar-benar gila, Q.S aṣ-Ṣāffāt: 36 dituduh Nabi Muhammad saw penyair gila, Q.S ad-Dukhān: 14 disebutkan Nabi Muhammad saw penerima ajaran dari orang lain disertai gila, Q.S al-Qalam: 51 Nabi Muhammad saw dipandang oleh orang kafir sebagai orang gila. Kedua, dua ayat kepada Nabi Musa a.s yaitu, Q.S aẓ-Ẓariyat: 39 Fir’aun dan kaumnya mencela Nabi Musa a.s dengan sebutan tukang sihir dan gila. Q.S asy-Syu’arā’: 27 ejekan Fir’aun kepada Nabi Musa a.s bahwa Nabi mereka benar-benar gila. Ketiga, satu ayat kepada Nabi Nuh a.s yaitu, Q.S al-Qamar: 9 kaum Nabi Nuh a.s menyangkal dakwah Nabi Nuh a.s dengan menyebut beliau gila, dan Keempat, empat ayat lagi bantahan atas tuduhan majnūn terdapat dalam Q.S aẓ-Ẓariyat: 52 bantahan Allah Swt terhadap ejekan gila dan tukang sihir, Q.S aṭ-Ṭūr: 29 penegasan bahwa Nabi Muhammad saw bukan tukang tenun dan bukan orang gila, Q.S al-Qalam: 2 belaan Allah Swt kepada Nabi Muhammad saw terhadap ejekan gila, Q.S at-Takwir: 22 bantahan ejekan gila kepada Nabi Muhammad saw.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Majnūn, Epilepsi, Kajian Tematik
Subjects: 2X1 AL QURAN DAN ILMU TERKAIT > 2X1.3 Tafsir Al-Quran
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Ilmu Al-quran dan Tafsir > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Ms Nurul Hidayah Siregar
Date Deposited: 18 Apr 2023 04:32
Last Modified: 18 Apr 2023 04:32
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/18900

Actions (login required)

View Item View Item