Bentuk Komunikasi Dinas Pariwisata Kabupaten Tapanuli Tengah Dalam Mengembangkan Kepariwisataan Di Kabupaten Tapanuli Tengah

Santia, Mardilah Paramida (2021) Bentuk Komunikasi Dinas Pariwisata Kabupaten Tapanuli Tengah Dalam Mengembangkan Kepariwisataan Di Kabupaten Tapanuli Tengah. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

	Text COVER DLL.pdf Download (1MB)
	Text BAB I (6).pdf Download (300kB)
	Text BAB II (6).pdf Restricted to Repository staff only Download (531kB)
	Text BAB III (8).pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB)
	Text BAB IV (6).pdf Restricted to Repository staff only Download (496kB)
	Text BAB V (7).pdf Restricted to Repository staff only Download (127kB)
	Text Daftar Pustaka (7).pdf Restricted to Repository staff only Download (249kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bentuk Komunikasi Dinas Priwisata Kabupaten Tapanuli Tengah dalam Mengembangakan Kepariwisataan di Kabupaten Tapanuli Tengah, serta untuk mengetahui hambatan dan penanggulangan Bentuk Komunikasi Dinas Priwisata Kabupaten Tapanuli Tengah dalam Mengembangakan Kepariwisataan di Kabupaten Tapanuli Tengah, metode yang digunakan dalam penelitian ini metode kualitatif dengan pendekatan deskriftif, karena menjelaskan analisis yang terjadi di lembaga dengan cara mengumpulkan data-data yang diperoleh dari informan penelitian. Penelitian ini di dilakukan di Lembaga Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Tengah, dalam hal ini yang menjadi titik fokus penelitian adalah bentuk komunikasi dalam mengembangkan bidang pariwisata wisata islami di Barus. Dalam pengumpulan data penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dinas Pariwisata memiliki kebijakan tersendiri dalam mengembangkan pariwisatanya, juga adanya kerja sama yang baik yang dilakukan Dinas Pariwisata dengan lembaga lain serta para pelaku wisata agar pariwisata islami tersebut dapat berkembang di Barus. Dalam hal ini, untuk mengembangkan kepariwisataan tersebut, Dinas Pariwisata melakukan perencanaan, pengembangan, pengelolaan, serta pemeliharaan melalui sosialisasi, mulai dari mengadakan rapat koordinasi, melaksanakan kegiatan- kegiatan kepariwisataan, serta mengadakan pelatihan-pelatihan. Semua ini bertujuan untuk mengembangkan kepariwisata di Barus. Adapun hambatan yang dialami dalam mengembangkan kepariwista di Barus yaitu, kurangnya fasilitas, keterbatasan dana, serta kurangnya sumber daya manusia dibidang pariwisata. Dari beberapa objek wisata yang ada di Barus, Makam Papan Tinggi dan Makam Mahligai merupakan bagian dari objek wisata islami yang berkembang di Barus, atau yang di sebut dengan wisata spiritual. Penanggulangannya Perlu adanya yang mewajibkan setiap pemenrintahan daerah mengelola, mengembangkan destinasi wisata di daerah masing-masing. Misalnya kelancaran akses menuju tempat wisata serta pengelolaan kebersihan yang diawasi, promosi destinasi dan pengawasan bisa melalui blog atau media sosial, bahkan sangat perlu diadakan perlombaan promosi wisata tiap aderah agar ada persaingan dan penghargaan tingkat nasional, peran media perlu menumbuhkan kerahmatan bangsa ini. Pariwisata hanya berkembang di negeri yang indah dan damai, dll.

Jenis Item:	Skripsi (Skripsi)
Subjects:	300 Social sciences > 301 Sociology and anthropology
Divisions:	Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Pengguna yang mendeposit:	Mrs Siti Masitah
Date Deposited:	02 Feb 2023 07:13
Last Modified:	02 Feb 2023 07:13
URI:	http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/17286

Actions (login required)

View Item