Manajemen Pengembangan Kompetensi Guru Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Modern Daar Al-Uluum Asahan

Suhardi, Suhardi (2022) Manajemen Pengembangan Kompetensi Guru Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Modern Daar Al-Uluum Asahan. Doctoral thesis, Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

[img] Text
Disertasi Suhardi - Repository.pdf

Download (4MB)

Abstract

Focus masalah penelitian ini adalah bagaimana manajemen pengembangan kompetensi guru Madrasah Aliyah di Pondok Pesantren Modern Daar Al Uluum Asahan. Sedangkan tujuan penelitian terdiri dari : (a) bagaimana perencanaan pengembangan kompetensi guru madrasah aliyah di pondok pesantren Daar Al Ulum Asahan, (2) bagaimana pelaksanaan program pengembangan kompetensi guru madrasah aliyah di pondok pesantren Daar Al Ulum Asahan, (3) bagaimana pelaksanaan program pengembangan kompetensi guru madrasah aliyah di pondok peantren Daar Al Ulum Asahan, dan (4) Bagaimana pengawasan program pengembangan kompetensi guru madrasah aliyah di pondok pesantren Daar Al Ulum Asahan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pengaturan, pelaksanaan program, dan evaluasi pengembangan kompetensi guru. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan studi dukumen. Sedangkan teknik analisis data menggunakan prosedur; reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Untuk memperkuat kesahihan analisis data dan hasil temuan penelitian, maka peneliti mengacu kepada penggunaan standar keabsahan data yang disarankan oleh Lincoln & Guba, yang terdiri dari creadibility, transferability, dependability dan comfirmability. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa ada empat temuan, yaitu: (1) Perencanaan pengembangan kompetensi guru madrasah Aliyah di pesantren Daar al Ulum Asahan dilaksanakan dengan musyawah kerja madrasah Aliyah sebagai proses pengambilan keputusan dalam penetapan rencana yang akan dilaksanakan setiap tahun. Perencanaan melalui musyawaah ini melibatkan pimpinan yayasan, pimpinan pesantren, kepala madrasah, staf kepala madrasah, tatausaha dan guru- guru madrasah. Kegiatan ini melibatkan pihak terkait bermanfaat sehingga rencana pengembangan kompetensi guru berfokus kepada empat kompetensi utama yang mencakup kompetensi pedagogic, kepribadian, profesional dan sosial dengan berbasis kepada keperluan pengembangan profesionaltas berbasis kepada nilai keislaman dengan mengamalkan prinsip ta’awun atau kolaboratif. (2) Pelaksanaan program pengembangan kompetensi guru melalui dua program, yakni program pengembangan informal dimana guru meningkatkan kompetensinya dengan mempelajari berbagai macam sumber buku untuk menambah pengetahuan, mengikuti berbagai macam pelatihan untuk mengembangkan kompetensi yang dimilikinya. Selanjutnya program pengembangan formal melalui mengikutsertakan guru dalam kegiatan yang terkait dengan pengembangan dirinya seperti kegiatan MGMP (dimana kegiatannya berupa pelatihan, seminar maupun workshop yang bertujuan membekali wawasan dan landasan kependidikan, pemahaman terkait peserta didik, kemampuan dalam merencanakan proses pembelajaran, kemampuan guru dalam menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran, dan pemahaman guru dalam melaksanakan evaluasi hasil belajar siswa yang bertujuan mengkualitaskan kinerja guru di lingkungan madrasah. (3) Pengorganisasian pengembangan kompetensi guru madrasah aliyah Daar Al Ulum Asahan menjadi tanggung jawab pimpinan pesantren, meskipun kepala madrasah menjadi pelaksana operasional pengembangan kompetensi guru madrasah. Karena manajemen pesantren dikelola oleh pimpinan pesantren, dengan operasional pengembangan kompetensi guru oleh kepala madrasah dengan timnya. Dengan dimulai dari mencermati program tahunan pesantren, maka kepala madrasah membentuk panitia pelatihan, workshop, dan pembinaan guru dari unsur pesantren dan madrasah sebagai pelaksana program yang kemudian menjadwalkan, melaksanakan dan membuat laporan program pengembangan kompetensi guru madrasah aliyah kepada pimpinan pesantren. (4) Pengawasan program pengembangan kompetensi guru madrasah di pesantren Daar Al Ulum Asahan dilaksanakan dengan menyampaikan laporan lisan dan laporan tertulis. Dalam praktik pengawasan pengembangan kompetensi guru vi secara lisan ketua panitia kegiatan bersama kepala madrasah setelah selesai kegiatan melaporkan secara lisan tentang pelaksanaan kegiatan, dan setelah itu dalam dua minggu diberikan waktu untuk memberikan laporan tertulis berkenaan pelaksanaan kegiatan pengembangan, pencapaian tujuan, dokumen kegiatan dan participan kegiatan pengembangan kompetensi guru sesuai sumberdaya (keuangan, waktu dan sumberdaya manusia) yang digunakan.

Jenis Item: Skripsi (Doctoral)
Uncontrolled Keywords: Program, Pengembangan, dan Kompetensi Guru
Subjects: 2X7 FILSAFAT DAN PERKEMBANGANNYA > 2X7.3 Pendidikan Islam > 2X7.34 Pendidikan non formal, masukkan disini pesantren
Divisions: Program Pasca Sarjana > Program Doktor > Disertasi Doktor
Pengguna yang mendeposit: Ms Nurul Hidayah Siregar
Date Deposited: 26 Aug 2022 07:05
Last Modified: 26 Aug 2022 07:05
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/15540

Actions (login required)

View Item View Item