Jaran Kepang menurut pandangan tokoh Islam dan Kristen di Desa Sei Rotan

Nasution, Zulkifli (2019) Jaran Kepang menurut pandangan tokoh Islam dan Kristen di Desa Sei Rotan. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI LENGKAP (26-07-2019).pdf

Download (939kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini membahas tentang jaran kepang pandangan tokoh Islam dan Kristen yang terdapat di Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Jaran Kepang ialah merupakan tradisi masyarakat Jawa yang dari dahulu dan sampai sekarang masih eksis di tengah-tengah masyarakat jawa Di Desa Sei Rotan terkhusus Di Dusun I Desa Sei Rotan .pertanyaan yang dijawab dalam Skripsi ini adalah :bagaimana Pandangan Tokoh Islam,dan bagaimana pandangan tokoh Kristen. Tujuan penelitian Ini adalah untuk mengetahui bagaimana kesenian Jaran Kepang tersebut dan mengetahui pandangan tokoh Islam dan Kristen serta mengetahui secara mendalam bagaimana Jaran Kepang tersebut.Penelitian ini merupakan studi lapangan (field Research)menggunakan metode deskriftif analisis dengan mengamati secara langsung ke daerah masyarakat jawa yang masih melestarikan Jaran Kepang tersebut yang relevan. Setelah melakukan penelitian mendalam,maka dapat dilihat secara langsung apa yang terjadi di dalam kesenian jaran kepang tersebut,mereka dapat melangsungkan atraksi-atraksi kesenian jaran kepang tersebut dan peneliti dapat melihat secara langsung di lapangan apa yang terjadi mereka memakan kaca,memakan bunga,mengupas kelapa dengan gigi dan banyak terlihat yang unik dalam tradisi ini.Sehingga peneliti melihat langsung kesurupan para pemainnya.Kalau dilihat dalam ajaran Islam ada 2 sudut pandang yang pertama ini bisa di katakan syirik dan bisa dikatakan khurafat, karena ini tidak ada ajaran dalam agama tetap dalam Pandangan Kristen ini juga mengatakan ini tidak ada dalam ajaran Agama dalam sebutan Kristen adalah menyembah berhala,jadi ini merupakan sesuatu hal yang dilarang dalam agama karena mengandung khurafat dan syirik.Tetapi masyarakat jawa daerah yang tempat peneliti melakukan penelitian masih banyak juga yang mempercayai tradisi�tradisi nenek moyang mereka susah untuk mengubahnya Karena di daerah tersebut masih banyak yang disebut Islam kejawen : masyarakat jawa islam yang masih mempercayai budaya jawa kuno ataupun dalam sebutan lain suku primitive.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Subjects: 700 The arts > 790 Recreational and performing arts > 791 Public performances
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam > Studi Agama-Agama > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Mrs Yuliarita Yuliarita
Date Deposited: 08 Feb 2022 07:57
Last Modified: 08 Feb 2022 07:57
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/13610

Actions (login required)

View Item View Item