Hukum Melaksanakan Gadai Ketika Mukim (Studi Komaparatif menurut Imam Syafi'i dan Imam Ibn Hazm Az-Zahiri)

Sukiati, Sukiati (2013) Hukum Melaksanakan Gadai Ketika Mukim (Studi Komaparatif menurut Imam Syafi'i dan Imam Ibn Hazm Az-Zahiri). Al-Muqaranah: Jurnal Perbandingan Hukum dan Mazhab, 1 (1). ISSN ISSN 2338-1272

Preview

Text Jurnal Al-Muqaranah Vol I Jan-Jun 2013.pdf Download (19MB) | Preview

Abstract

Pelaksanaan gadai, yang disyari’atkan Allah dalam ayat al-Qur’an, hanya dianjurkan pada saat safar. Sedangkan berdasarkan riwayat, Rasulullah pernah melaksanakan gadai pada waktu mukim. Beliau menggadaikan baju besinya pada seorang Yahudi yang ia tukar dengan makanan untuk kebutuhan keluarganya. Imam Syafi’I membolehkan gadai dalam keadaan mukim dan safar, beliau berpegang pada perbuatan Rasulullah yang diriwayatkan dari Aisyah oleh Imam Bukhari, tetapi Imam Ibnu Hazm hanya membolehkan gadai pada waktu safar saja dan menurutnya gadai pada waktu mukim tidak boleh, berdasarkan zahir ayat yang mensyari’atkan gadai.

Jenis Item:	Artikel
Subjects:	2X0 ISLAM (UMUM)
Divisions:	Artikel (Jurnal, Koran, Majalah)
Pengguna yang mendeposit:	Mrs Sukiati Sukiati
Date Deposited:	14 Feb 2017 07:19
Last Modified:	14 Feb 2017 07:19
URI:	http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/1286

Actions (login required)

View Item