Analisis Pemotongan Gaji Karyawan Akibat Rusaknya Barang Perusahaan Menurut Mazhab Syafi'i (Studi Kasus Pada 212 Mart Jl. H.R. Soebrantas Panam Kota Pekanbaru)

Laila, Nur (2020) Analisis Pemotongan Gaji Karyawan Akibat Rusaknya Barang Perusahaan Menurut Mazhab Syafi'i (Studi Kasus Pada 212 Mart Jl. H.R. Soebrantas Panam Kota Pekanbaru). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

[img]
Preview
Text
Skiripsi Nur Laila.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

212 Mart Jl. H.R. Soebrantas Panam Kota Pekanbaru menurut pengakuan pihak manajemen adalah salah satu perusahaan yang dikelola dengan manajemen syar’iy. Perusahaan ini mempekerjakan beberapa karyawan dengan ketentuan apabila ada barang yang rusak dalam melaksanakan tugas maka gaji karyawannya tersebut akan dipotong sebagai bentuk tanggungjawab karyawan tersebut. Permasalahannya dalam penelitian ini adalah bagimana pelaksanaan pemotongan gaji karyawan di 212 Mart Jl. H.R. Soebrantas Panam Kota Pekanbaru? Selanjutnya adalah bagimana hukum pelaksanaan pemotongan gaji karyawan di 212 Mart Jl. H.R. Soebrantas Panam Kota Pekanbaru ditinjau dari Perspektif Mazhab Syafi’i? Untuk menjawab masalah dalam penelitian ini maka peneliti melakukan penelitian lapangan dengan mengumpulkan data melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Sedangkan untuk medapatkan hukumnya maka peneliti melakukan kajian terhadap kitabkitab fiqh karya para imam mujtahid yang ada pada mazhab Syafi’i. Berdasarkan penelitian dapat dijawab masalahnya bahwa pemotongan gaji yang dilakukan pada perusahaan 212 MartJl. Soebrantas Panam Kota Pekanbaru ada dua sebab, yaitu pemotongan gaji karena tidak masuk kerja dan pemotongan gaji karena merusak barang perusahaan. Pemotongan gaji yang dilakukan oleh pihak perusahaan berbeda dengan pandangan pihak karyawan perusahaan. Menurut pihak perusahaan pemotongan gaji tidak pernah dilakukan oleh pihak perusahaan, kecuali karena tidak masuk kerja. Sedangkan berkaitan dengan pemotongan gaji karena merusak barang perusahaan bukan pemotongan gaji, akan tetapi pihak karyawan mengganti utang yang dijanjikan oleh karyawan perusahaan karena ia telah merusak barang tertentu karena sengaja atau karena kelalaian, dan ini adalah janji dari pegawai yang bersangkutan untuk menggantinya pada waktu gajian. Jadi tidak ada pemotongan gaji. Sedangkan menurut karyawan itu adalah pemotongan karena dipotong sebelum menerima gaji, akan tetapi mereka mengakui bahwa akan diganti barang yang rusak tersebut ketika gajian. Menurut pihak karyawan itu adalah termasuk kepada pemotongan gaji. Hukum pemotongan gaji yang ditinjau dari perspektif mazhab Syafi’i tidak ada, yang ada adalah hukum pembebanan tanggungjawab kepada ajīrketika merusakan barangmusta’jir. Dalam hal ini, ada dua penjelasan dalam kitab-kitab mazhab Syafi. Pertama kerusakan barang musta’jir yang tidak disengaja oleh ajīr, maka ia tidak boleh dibebani tanggungjawab. Ini artinya ajīrtidak berkewajiban untuk mengganti barang yang rusak tersebut, karena ia adalah orang yang diberi amanah untuk melaksanakan tugas tertentu dan ia melaksanakannya tidak sengaja. Kedua, apabila kerusakan barang musta’jir tersebut dilakukan dengan sengaja atau karena kelalaian, maka ajīrbisa dituntut untuk bertanggungjawab atas rusaknya barang musta’jir tersebut, dimana ia harus mengganti barang yang rusak tersebut. Adapun hukum pemotongan gaji karyawan di perusahaan tersebut ditinjau dari perspektif mazhab Syafi’i di atas adalah boleh dilakukan apabila memang ada faktor kesengajaan dan atau kelalaian dari pihak ajīr. Berdasarkan data-data yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan bahwa kerusakan barang perusahaan yang terjadi adalah disebabkan faktor kelalaian karyawan yang bersangkutan. Pemotongan gaji yang dilakukan oleh pihak perusahaan adalah bentuk pertanggungjawaban yang sudah dijanjikan oleh karyawan yang bersangkutan. Kebijakan pemotongan gaji untuk mengganti barang perusahaan yang rusak adalah untuk membantu karyawan tersebut, karena ia tidak mampu menggantinya saat kejaidan, akan tetapi ia mampu menggantinya pada saat gajian.

Jenis Item: Skripsi (Skripsi)
Subjects: 300 Social sciences > 330 Economics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah > Skripsi
Pengguna yang mendeposit: Ms Novita Sari
Date Deposited: 19 Mar 2021 07:02
Last Modified: 19 Mar 2021 07:02
URI: http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/11096

Actions (login required)

View Item View Item